alat reproduksi wanita

Penting! Ini Manfaat Menjaga Kesehatan Alat Reproduksi Saat Pubertas

Mengapa sangat perlu menjaga kesehatan alat reproduksi wanita? Sebab, ketika seseorang sudah mulai memasuki masa akil balig ada suatu perubahan pada dirinya, baik secara fisik maupun mental.

Perubahan yang terjadi salah satunya ada pada organ yang mulai matang. Perlunya menjaga  alat reproduksi adalah untuk mencegah terjadinya gangguan pada organ-organ tubuh tersebut.

Pengertian Pubertas

Mengutip dari modul berjudul Ada yang Berubah pada Diriku yang disusun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, masa  adalah masa peralihan dari anak-anak menjadi dewasa. Baik laki-laki maupun perempuan akan mengalami perubahan bentuk fisik dan juga perilaku.

Pada masa tersebut, laki-laki maupun perempuan mulai memiliki ketertarikan pada lawan jenisnya. Hal ini karena organ reproduksi pada laki-laki maupun perempuan mulai berkembang. Karena itulah mengapa saat pubertas perlu menjaga kesehatan alat reproduksi wanita.

Cara Menjaga Kebersihan dan Kesehatan Alat Reproduksi

Melansir laman promkes.kemkes.go.id, cara menjaga kebersihan dan kesehatan alat bagi laki-laki maupun perempuan dapat dilakukan dengan kegiatan berikut ini.

  • Memakai handuk lembut, kering, bersih, dan tak berbau atau lembap

Menurut laman ncbi.nlm.nih.gov, mayoritas penelitian menemukan bahwa handuk kertas dapat mengeringkan tangan secara efisien, menghilangkan bakteri secara efektif, dan mengurangi kontaminasi lingkungan dari toilet atau kamar kecil. Hal tersebut juga berlaku pada handuk kain yang dibersihkan secara berkala.

  • Memakai celana dalam dari bahan penyerap keringat

Celana dalam tentu erat kaitannya dengan seputar kesehatan reproduksi remaja. Dalam sehari setidaknya Anda harus mengganti celana dalam sebanyak dua kali, atau menggantinya setiap kali merasa celana dalam itu lembab atau berkeringat. Pasalnya, celana dalam yang lembap juga berisiko menjadi tempat berkembangnya bakteri dan jamur penyebab infeksi di area kewanitaan, yang akan mempengaruhi kondisi kesehatan reproduksi itu sendiri.

Sebaiknya Anda mengenakan celana dalam berbahan katun yang lembut agar bisa menyerap keringat dengan baik. Sebisa mungkin pilih ukuran pakaian dalam yang tak terlalu ketat agar sirkulasi udara di area reproduksi tetap terjaga..

Jika tidak memungkinkan untuk menerapkannya, jemur celana dalam di tempat yang aman dari paparan kuman dan diganti setiap kotor.

  • Mengganti pakaian dalam minimal dua kali sehari

Mengenakan pakaian dalam yang sama untuk waktu lama memiliki konsekuensi bagi kesehatan. Mikroba dan bakteri yang ada di pakaian dalam dapat menyebabkan infeksi berbahaya jika bersentuhan dengan kulit untuk waktu yang lama.

  • Membersihkan alat kelamin dengan benar

Bagi perempuan, membersihkan alat kelamin sesudah membuang air kecil sebaiknya dilakukan dari arah depan ke belakang agar kuman pada anus tidak masuk ke dalam organ reproduksi.

Hal ini juga disampaikan dalam jurnal yang ditulis Gusti Ayu Mandriwati dan Ni Kadek Padmiyani. Untuk menghindari terjadinya kontaminasi kotoran terhadap alat kelamin, setelah buang air besar organ reproduksi perlu dibersihkan memakai sabun dan air bersih.

Pada saat membersihkan, tangan membasuh sisa atau bekas kotoran ke arah belakang, sehingga tidak menyentuh alat kelamin. Lalu, tangan menyapu kotoran yang diarahkan ke depan sehingga tidak menyentuh anus.

  • Kebersihan adalah faktor utama

Cara menjaga kesehatan reproduksi bergantung pada faktor kebersihan di area kewanitaan remaja. Jika dibiarkan lembap, maka bagian terluar dari sistem reproduksi wanita rentan terhadap infeksi bakteri dan jamur. Salah-salah justru akan muncul bau tidak sedap akibat kebersihan yang tidak terjaga.

Pastikan sehabis buang air kecil Anda tak hanya mengelap kemaluan dengan tisu, tapi juga membasuhnya dengan air bersih yang mengalir. Membasuhnya pun harus dari arah depan ke belakang agar kotoran atau kuman yang ada di anus tidak masuk ke dalam saluran reproduksi wanita.

  • Jangan asal pilih cairan pembersih

Masih seputar menjaga kebersihan reproduksi remaja, Anda bisa menggunakan cairan pembersih khusus kewanitaan untuk memastikan area kewanitaan tersebut bersih sempurna. Sayangnya, tidak semua cairan pembersih bagus bagi kesehatan reproduksi wanita. Perlu diketahui bahwa pH derajat keasaman vagina normal adalah 3sampai 5. Jadi, pilih cairan pembersih yang memiliki kadar pH sesuai dengan kebutuhan organ reproduksi Anda.

Salah memilih cairan pembersih area kewanitaan justru akan mengganggu kelembapan dan memicu tumbuhnya bakteri. Sebaiknya pilihlah produk cairan pembersih area kewanitaan yang diformulasikan dengan esktrak daun sirih alami sebagai antibakteri untuk merawat area kewanitaan Sahabat Ayu.

  • Rajin mengganti pembalut saat menstruasi

Sahabat Ayu, saat menstruasi Anda akan mengeluarkan darah kotor yang akan ditampung oleh pembalut. Jika sudah penuh, segeralah mengganti pembalut tersebut agar tidak ‘bocor’ serta membiarkan kuman dan bakteri yang dibawa darah kotor tersebut mencemari kesehatan reproduksi Anda. Dalam satu hari, Anda dapat mengganti pembalut selama empat jam sekali demi menjaga kebersihan dan kesehatan reproduksi.

  • Hati-hati saat mencukur rambut kemaluan

Di usia remaja umumnya alat reproduksi wanita sudah ditumbuhi rambut kemaluan. Sama seperti rambut di bagian tubuh lainnya, jika dibiarkan akan terus bertumbuh semakin lebat. Nah, pastikan Anda selalu mencukur bulu yang tumbuh pada area kemaluan secara teratur, karena bulu tersebut dapat ditumbuhi jamur atau kutu yang menimbulkan rasa tidak nyaman dan gatal. Usahakan untuk berhati-hati agar pisau cukur tidak melukai kulit di area tersebut yang cenderung lebih tipis.

Demikian 8 cara menjaga kebersiahan alat reporduksi wanita. Ingin tahu lebih tentang permasalahan dan cara mengatasi haid? Kunjungi charmgirlstalk.com, Charm Girl’s Talk merupakan situs edukasi menstruasi secara online. Karena situs ini memanfaatkan pengetahuan dan pengalaman edukasi di Jepang selama lebih dari 60 tahun oleh Uni-Charm dan PT Uni-Charm Indonesia Tbk percaya ini akan bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan menstruasi bagi konsumen di Indonesia.

Selain itu, di Charms girl’s talk juga ada online class yang akan mengulas semua permasalahan wanita. Yuk kunjungi website Charms girl’s talk dan daftar jadi membernya agar #TakAdaMomenTerlewatkan

Semoga dapat menambah wawasanmu, ya. Yuk, sebarkan artikel ini ke teman-temanmu yang lain biar mereka tahu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *